Ilmu itu mencerahkan dan menggerakkan !

hangat, padat, aktual, Universal

Budaya sex, porno dan Wanita Amerika (1)

Posted by bukan.apa.apa pada Juni 29, 2008

By : Dzulfikar

Demi Profit, Industri Sex sedang membahayakan para gadis dan wanita, serta mengikis hubungan sosial yang sehat.

wanita-wanita usia perguruan tinggi seringkali mendatangi profesor Gail dennis dengan menangis, setelah professor tersebut menerangkan bagaimana kebudayaan massa telah menjadi racun dimana “hyper sexuality” telah meminta para wanita menawarkan dirinya kepada pria mana saja yang menginginkannya.

Para wanita muda merasa terisolasi dan sendiri karena mereka menolak untuk merendahkan martabat mereka dihadapan teman pria mereka, kata professor sosiologi dan studi wanita “wheelock College” di Boston dan pendiri “stop gerakan budaya Porno” tersebut. Kini waktunya untuk mengakhiri industri yang mengemudikan usaha pengembangan “budaya pelacuran/kotor” di Amerika serikat, kata Professor Dines.

Tekanan dan penyalah gunakan para wanita bukanlah hal baru di amerika serikat atau dalam budaya Amerika, tetapi kebanyakan memandangnya sebagai sebuah krisis kebencian terhadap wanita (misogynistic) dan unsur-unsur rasis yang sedang membahayakan jiwa kebangsaan dan melukai anak-anak, wanita dan pria didalam prosesnya.

“Wanita kulit hitam-khususnya, dalam sejarahnya memiliki gambaran sebagai objek seksual untuk menjustifikasi perbudakan, pemerkosaan, penyimpangan seksual dan penolakan terhadap kehormatan dan kesempatan,” kata para advokat dan sarjana. Pesan negatif berkenaan dengan “daya tarik seksual” dipaksakan kepada anak-anak muda dan gadis remaja dalam suatu cara yang berbahaya, para advokat mengingatkan.

Anak remaja yang belum matang adalah saat ketika gadis remaja membentuk sebuah identitas didasarkan pada pesan sosial, kata Professor dines. Jika pesan-pesan hanya berfokus pada penampilan fisikal dan hubungan ke lawan jenis, gadis-gadis muda remaja tersebut tidaklah sedang tumbuh didalam cara yang sehat, katanya menambahkan. Professor Dines telah menggambarkan hal tersebut dalam simposium “The Sexualization of Childhood” tangal 13 -14 juni 2008 yang lalu di Point Park, Universitas Pittsburgh.

Assosiasi Psikolog Amerika dalam penelitian yang dkeluarkan akhir tahun melaporkan bahwa gadis remaja dan para wanita muda yang menderita problem intelektual, psikologi, dan fisikal, sebagai hasil dari “pesan-pesan seksual yang dipaksakan”, didefinisikan sebagai person-person yang bernilai hanya dari tingkah laku dan daya tarik seksual dan meminggirkan karakteristik lainnya. Mereka dianggap person-person yang memegang standard bahwa daya tarik fisikal sebanding dengan menjadi seorang yang seksi, seseorang yang hanya berorientasi seksual belaka. Mereka juga dianggap sebagai alat bagi penggunaan seksualitas pihak lain, dan bukan sebagai orang yang independen atau berani membuat keputusan sendiri. (sumber sedang diterjemahkan)

16 Tanggapan to “Budaya sex, porno dan Wanita Amerika (1)”

  1. Ali Murni said

    Apakah Pemilik Blog ini adalah seorang mahasiswa Universitas Islam Negeri? Saya pernah membaca di Internet bahwa apa benar universitas-universitas di Jawa yang mana sudah banyak para dosen dan para mahasiswanya kena virus Spilis? Sehingga ada seorang ustazah kalau nggak salah dia bernama Musdah Mulia yang kena virus spilis itu. sehingga ustazah itu telah menghalalkan lesbi dan homo kepada masyarakat muslim demi melampiaskan hasrat birahinya. Kalau anda tidak menemukan berita ini coba tanya sama paman google yang datang dari negeri sam itu. masukkan kata kuncinya : musdah mulia dan spilis, pasti anda akan menemukan sepak terjangnya bagaimana dia menyebarkan virus spilis dengan gencarnya kesemua umat muslim. baik lewat media massa maupun melalui karangan-karangan beliau. Apakah anda tahu apa itu virus spilis? Maaf ya? Apakah anda juga termasuk dalam golongan ini? soalnya uversitas anda adalah universitas yang sangat terkenal di Indonesia. yang mana kebanyakan universitas atau sekolah terkenal dan modern tentu mengambil rujukan dari negeri paman sam itu (pendeknya negeri sam). Kalau anda ingin lebih maju dan lebih liberal (liberal bagian dari virus spilis)dalam ilmu agama islam anda harus pergi menuntut ilmu keislaman anda kenegeri sam itu. seperti Bapak Nurkholis Majid pencetus virus spilis di Indonesia. Keluar dari negeri sam ini anda akan jadi pejuang dan berwawasan luas sehingga bisa membuat hadis baru dan membuat hukum islam baru. Tapi kalau anda bukan seorang yang berjuang untuk demi spilis dan hanya berjuang untuk Islam yang di bawa Nabi Kita MUHAMMAD SAW. Sayapun menyarankan perdalamlah ilmu anda di psantren saja nggak usah pergi ke negeri sam itu.

  2. Nurcahya said

    Makanya orang indonesia jangan suka mengadopsi budaya amerika malah kalau bisa sekolahpun jangan ke luar negeri karena efeknya akan menghancurkan mental dan budaya indonesia

  3. zuendobar said

    Pokok masalahnya saya pikir adalah karena kita masih gagap dengan kemajuan zaman, segala esuatu yang berbau barat kita tolak, meski banyak jeleknya untuk kita tapi bukan berarti tidak ada yang baik lho…
    saya rasa seakan-akan kita dipaksa untuk mengikuti kemajuan zaman sehingga mengikuti mereka”barat” seakan-akan menjadi hal yang niscaya jika kita tidak mau dianggap kuper.maka, westernisasi dianggap penyebab dari semuanya kehancuran moral bangsa. meski hal itu mendekati kebenaran tapi agaknya kita lupa, bahwa adanya ilmu barat sampai hari ini harus kita akui bahwa ilmu kitalah (islam) sebagai peletak dasar pertamanya, maka bagaimanapun mempelajari ilmu barat sebenarnya adalah mencoba mengambil kembali apa dari kita yang telah hilang.
    soal pornoisme wa akhowatuha itu seyogyanya kita kembalikan ke pada diri kita (orang islam) masing-masing, syari’at telah mengajarkan akan pentingnya Iman dan taqwa serta ihsan. jika kita Muslim sejati mestinya telah cukup dengan tiga tadi di atas menjadi semacam benteng sehingga ketakutan-ketakutan dalam ruang imaginasi atau iluisme kita tidak akan pernah menjadi problem yang terlalu kita risaukan.demikian kiranya kedangkalan ilmu saya menanggapi.Wallahu a’lam bisshowab.

  4. mika said

    kabali ke diri qt masing2 ,jika kita enjoey jalani aja meski itu klwar jalur

  5. Selamat Idul Fitri
    1 Syawal 1430 H

    Taqobbalallahu minna wa minkum
    Taqoballah ya karim
    Minal idzin wal faizin
    Mohon Maaf Lahir Batin

    sama-sama ya mas….trims…

  6. juti said

    sebenernya aku ga mau tinggal di indonesia karena sex nya ga tinggi ga kaya negara lain ahahahaha…. mantap

  7. septian said

    Sebenarnya budaya sex dan porno di amerika telah mendarah daging bagi masyarakat di sana. karena menurut mereka(para laki-laki) adalah segala-galanya, padahal seharusnya para wanita amerika menjunjung tinggi harkat dan martabatnya…

    kita sebagai umat islam hendaknya selalu membentengi diri dari budaya amerika yang bersifat negatif dan kita boleh saja belajar ke negeri paman sam dengan catatan kita di sana menuntut ilmu dan mintalah ke pada ALLAH agar kita selalu dilindungi dari hal-hal yang berbau sex atau porno….

  8. HAMBA ALLAH said

    SEBAIKNYA, KITA HARUS BERUPAYA UNTUK TIDAK IKUT-IKUT / TERJERUMUS KE DALAM BUDAYA ASING, KARENA KALAU KITA TIDAK BISA MENJAGA HARGA MARTABAT KITA, MAKA BANGSA ASING SANGATLAH MUDAH UNTUK MENGHANCURKAN MARTABAT KITA SEBAGAI BANGSA INDONESIA. DENGAN CARA TIDAK MENGKONSUMSI BARANG LUAR NEGRI, LEBIH BAIK KITA MENGKONSUMSI BARANG ASLI INDONESIA, SEHINGGA INSYA ALLAH KITA AKAN TERHINDAR DARI JAJAHAN BANGSA ASING.

  9. Anto said

    Kita harus perdalam ilmu agama agar terhindar dari free sex

  10. anung said

    ngk paa????

  11. Aidil said

    Masih ingat kisah kota sodom? Apakah hrs terulang lg diatas bumi ini !

  12. Begitu indah dan kaya Indonesia ini, mari bersama kita lestarikan budaya kita,, salam kenal dari Pernikahan Adat Di Indonesia

    salam kenal kembali…

  13. Semua persoalan yg terjadi di Amerika bknlah suatu permasalahan yg ditimbulkan krn kebudayaan bebas yg sdh mendarah daging,Tp itu semua di timbulkan krn Amerika menerapkan sistem yg rusak yaitu Kapitalisme,yg telah memaksa mereka utk melakukan hal itu,yg di akibatkan oleh cara pergaulan yg sangat bebas.

  14. pergaulan bebas bisa diatasi manakala manusia baik sebagai orang tua maupun anak,cara hidupnya mau diatur secara islami,karena islam mengajarkan kebaikan dan kesopanan serta mengajak manusia saling kasih sayang antar sesamanya lebih lebih kepada orang tua ,karena Allah sendiri memerintahkan kepada manusia, pertama menyembah kepada Allah,kedua berbuat baik kepada kedua orang tua

  15. lAndrew said

    Mengenal Diri
    Kalau engkau hendak menemui Aku
    Turutilah jalan Ku dan bukannya jalanmu
    Jalanmu jalan nyata
    Jalan Ku jalan rasa

    Berjalanlah engkau pada jalanmu
    Dan Aku akan berjalan pula pada jalanKu
    Usahakan kita sejalan, engkau dan Aku
    Supaya tercapai yang dituju

    Kalau engkau mengatakan kita sejalan
    Engkau harus dapat membuktikan
    Bukti yang dimaksudkan
    Ialah kesanggupan untuk menurutkan

    Engkau mempunyai keinginan
    Aku mempunyai kesanggupan
    Engkau di luar Aku di dalam
    Tempat mu di kiri Aku di kanan

    Berjalanlah engkau pada jalanmu
    Untuk menjumpai Aku lebih dahulu
    Dalam perjalanan Kita bertemu
    Engkau dan Aku

    Aku yang engkau jumpai di perjalanan
    Tidak akan engkau perdapat, kalau engkau tak tukar haluan
    Kerana di saat itu Aku keluar engkau ke dalam
    Dan untuk mendapat Aku, jalanKu yang akan diturutkan

    Berjalan pada jalanKu
    Bererti engkau bersertaKu
    Dengan jalan itu engkau akan dapat mengenal Aku
    Aku yang selama ini terahsia bagi mu…

  16. Ahmad Murjoko said

    Kita harus jujur bahwa Amerika merupakan kiblatnya ilmu pengetauhan untuk saat ini. Amerika menjadi negara super power one dan negara paling makmur didunia karena super hi-tech-nya, nah kalau bicara soal agama apalagi agama islam, tentu kiblatnya dinegeri kita ini, Kenapa kita harus percaya sama universitas di amerika?

Tinggalkan komentar